Dimulai dari pemilik kebun anggur di Napa Valley sampai pakar waris miliaran dolar, mengunjungi sidang pengadilan federal hari Jumat (29/3) buat dengar gugatan kalau mereka udah membayar uang suap buat masukkan anak-anak mereka ke perguruan tinggi terpilih di Amerika.
Ke-5 belas orang-tua itu termasuk CEO perusahaan-perusahan kondang, eksekutif investasi, pengembang real-estat sampai pemilik wiraswasta di Silicon Valley ; yg turut serta dalam sistem penerimaan perguruan tinggi. Otorita berotoritas mengemukakan mereka udah membayar seseorang konsultan buat mengacaukan dengan mengedit nilai ujian serta menyogok banyak pelatih di kampus-kampus sangat berkelas seperti Yale, Georgetown serta University of Southern California.
Baca Juga : Pengertian Etika
Team jaksa mengemukakan perkara, yg dijuluki jadi “Operation Varsity Blues, ” ini merupakan sistem penipuan ujian masuk perguruan tinggi paling besar yg sempat dibawa ke ranah hukum.
Hadirnya banyak orang-tua kaya raya ini di pengadilan hari Jumat adalah rutinitas, lantaran terdakwa tak diperintah ajukan pembelaan serta banyak petugas pengadilan cuma membacakan gugatan dan mengatakan hak-hak mereka jadi terdakwa.
Biasanya orang-tua tutup mulut, tidak cuman buat menjawab pertanyaan hakim secara ringkas. Banyak kuasa hukum mereka lantas menampik memberikan saran, baik dalam atau luar sidang pengadilan.
Namun Brian Kelly, pengacara buat eks eksekutif kasino kondang Gamal Abdelaziz, mengurangi gugatan itu dengan terus ajukan permintaan izin untuk clientnya buat terbang ke Meksiko buat masalah usaha bulan depannya. “Ini bukan perkara yg kuat, ” pungkasnya di pengadilan. “Ini perkara yg tergantung pada satu saksi serta ini bisa dimenangkan. ”
Hakim Page Kelley meluluskan permintaan perjalanan Abdelaziz dengan ketentuan eks presiden Wynn Macau itu kembalikan paspornya terhadap otorita berotoritas seusai menuntaskan perjalanan itu.
Abdelaziz, yg berumur 62 tahun, dituding membayar uang suap biar putrinya bisa masuk dalam lis team bola basket hingga memperkokoh peluang buat di terima di University of Southern California USC.
Akan tetapi, terdakwa beda yg ajukan permintaan izin mengerjakan perjalanan tak diwujudkan hakim.
Artikel Terkait : Pengertian Akuntansi
Permintaan berlibur keluarga ke Meksiko yg di ajukan William McGlashan, yg turut dirikan perusahaan investasi dengan penyanyi U2 Bono tahun 2017, tidak diterima hakim seusai team jaksa paham kalau keluarganya punyai sejumlah pilihan berlibur, termasuk juga ke Montana serta sisi utara California di mana mereka punyai beberapa property. McGlashan, yg berumur 55 tahun, dituding menyogok seseorang pelatih biar putranya bisa dimasukkan dalam lis team futbal serta memperkokoh peluang di terima di USC, walaupun SMA dimana putranya bersekolah tak punyai team futbal.
Keseluruhannya ada 33 orang-tua yg didakwa dalam perkara ini.
Yg sangat populer merupakan aktris Felicity Huffman serta Lori Loughlin, namun kedua-duanya akan datang di pengadilan minggu depannya.
Info Harga Harga Terbaru 